Resep Betutu Ayam Lezat Khas Bali

Jelajahi kekayaan rasa Nusantara dengan resep otentik ayam betutu Bali yang pedas, gurih, dan aromatik. Hidangan istimewa ini akan memanjakan lidah Anda.

Tentang Betutu Ayam

Ayam betutu adalah salah satu kuliner ikonik dari Bali yang terkenal dengan kelezatannya yang tiada tara. Hidangan ini dibuat dari ayam utuh yang dibumbui dengan bumbu rempah-rempah khas Bali yang kaya, kemudian dibungkus daun pisang dan dibungkus lagi dengan daun kelapa atau batang pisang, lalu dimasak dalam waktu yang cukup lama hingga bumbu meresap sempurna dan daging ayam menjadi sangat empuk. Aroma rempah yang kuat, rasa pedas yang menggugah selera, serta tekstur daging yang lembut menjadikan ayam betutu sebagai favorit banyak orang.

Proses pembuatan ayam betutu memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan, terutama dalam meracik bumbu base genep yang menjadi ciri khasnya. Namun, hasil akhirnya akan sangat sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Keistimewaan ayam betutu tidak hanya terletak pada rasa, tetapi juga pada filosofi di balik pembuatannya yang seringkali menjadi hidangan wajib dalam upacara adat dan keagamaan di Bali. Dengan mengikuti resep ini, Anda dapat menciptakan cita rasa autentik betutu ayam di rumah, membagikan kelezatan kuliner Indonesia kepada keluarga dan teman.

Bahan-Bahan

Bumbu Halus (Base Genep):

Cara Membuat Betutu Ayam

  1. Persiapan Ayam: Lumuri seluruh permukaan ayam dengan sedikit garam dan air jeruk nipis jika ada, diamkan sebentar lalu bilas hingga bersih. Anda bisa membelah dada ayam agar bumbu lebih meresap, namun ayam utuh lebih otentik.
  2. Membuat Bumbu Halus: Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan cobek atau blender. Jika menggunakan blender, tambahkan sedikit minyak goreng agar lebih mudah halus.
  3. Menumis Bumbu: Panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Masukkan serai, daun jeruk, daun salam, dan asam kandis. Aduk rata. Masak hingga bumbu benar-benar tanak dan minyak terpisah dari bumbu.
  4. Membumbui Ayam: Angkat tumisan bumbu, biarkan agak dingin. Ambil sekitar 2-3 sendok makan bumbu untuk dioleskan ke bagian luar dan dalam rongga ayam.
  5. Mengisi Rongga Ayam: Sisa bumbu halus ditumis tadi, masukkan ke dalam rongga perut ayam hingga penuh.
  6. Membungkus Ayam: Siapkan daun pisang yang sudah dijemur agar lentur. Ambil selembar daun pisang, letakkan ayam di atasnya. Bungkus rapat ayam dengan daun pisang. Jika perlu, tambahkan lapisan daun pisang kedua agar bumbu tidak bocor.
  7. Mengikat Ayam: Setelah terbungkus rapat, ikat ayam menggunakan tali kasur atau benang kasur. Pastikan ikatan kuat agar bentuk ayam tetap terjaga selama proses memasak.
  8. Proses Memasak:
    • Metode Tradisional (Perebusan/Pengukusan/Pembakaran): Bungkus lagi dengan daun kelapa atau bateng pisang. Kukus atau rebus ayam dalam panci besar yang berisi air secukupnya hingga ayam terendam. Masak dengan api kecil selama kurang lebih 3-4 jam, atau hingga daging sangat empuk dan bumbu meresap. Periksa kadar air, jika berkurang tambahkan air panas. Setelah matang dan empuk, Anda bisa membakar sebentar di atas bara api agar aromanya lebih keluar dan kulitnya sedikit renyah (opsional).
    • Metode Oven (Lebih Praktis): Jika tidak ingin merebus, ayam yang sudah dibungkus daun pisang dapat langsung dibungkus lagi dengan aluminium foil. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 160-180 derajat Celsius selama kurang lebih 2-3 jam, atau hingga ayam matang dan empuk.
  9. Penyajian: Setelah matang, angkat ayam betutu. Buka bungkusnya perlahan. Sajikan ayam betutu selagi hangat bersama nasi putih hangat, lalapan segar, dan sambal matah untuk kenikmatan maksimal.

Tips Tambahan

Selamat mencoba membuat resep resep betutu ayam khas Bali ini di rumah. Nikmati kelezatan kuliner Indonesia yang autentik!