Cara Bikin Ayam Bakar Taliwang Nikmat

Ayam Bakar Taliwang adalah salah satu kuliner khas Lombok yang terkenal dengan rasa pedas, gurih, dan sedikit manis. Cita rasanya yang unik membuatnya digemari banyak orang, tidak hanya di Lombok tetapi juga di berbagai daerah di Indonesia. Bagi Anda yang ingin mencoba membuatnya sendiri di rumah, berikut adalah panduan lengkapnya.

Keistimewaan Ayam Bakar Taliwang

Apa yang membuat Ayam Bakar Taliwang begitu istimewa? Kunci utamanya terletak pada bumbu rempah-rempah yang digunakan dan cara memasaknya. Bumbu khasnya menggunakan cabai, bawang merah, bawang putih, kencur, kemiri, dan terasi yang dihaluskan. Proses pembakaran yang menggunakan arang memberikan aroma smoky yang khas dan menggugah selera. Biasanya, Ayam Taliwang menggunakan ayam kampung muda yang dibakar setengah matang, kemudian dipenyet atau dipipihkan saat dibumbui dengan bumbu plecingan sebelum dibakar kembali hingga matang sempurna.

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Langkah-Langkah Membuat Ayam Bakar Taliwang

  1. Marinasi Ayam: Cuci bersih potongan ayam, lalu lumuri dengan air jeruk nipis dan garam. Diamkan selama kurang lebih 15-30 menit agar bau amis hilang dan daging lebih meresap.
  2. Haluskan Bumbu: Siapkan blender atau ulekan. Masukkan semua bahan halus: cabai merah keriting, cabai rawit (jika pakai), bawang merah, bawang putih, kemiri sangrai, kencur, terasi bakar, gula merah, dan garam. Haluskan hingga benar-benar lembut. Tambahkan sedikit air jika menggunakan blender untuk membantu proses penghalusan.
  3. Rebus Ayam (Opsional namun disarankan): Jika ingin bumbu meresap sempurna dan ayam lebih empuk, Anda bisa merebus ayam terlebih dahulu setelah dimarinasi. Didihkan air secukupnya, masukkan potongan ayam, dan rebus hingga setengah matang. Tiriskan ayam dan buang air rebusannya. Jika tidak direbus, Anda bisa langsung membakar ayam setelah dibumbui.
  4. Balurkan Bumbu: Ambil bumbu halus, lalu balurkan secara merata ke seluruh permukaan ayam. Pastikan setiap lekukan ayam terkena bumbu. Diamkan lagi selama minimal 30 menit agar bumbu meresap sempurna.
  5. Proses Pembakaran: Siapkan alat bakar (arang, teflon, atau grill pan). Jika menggunakan arang, pastikan bara api sudah stabil. Bakar ayam di atas api sedang. Bolak-balik ayam agar matang merata di kedua sisinya.
  6. Olesi dengan Bahan Olesan (Opsional): Sambil membakar, siapkan bahan olesan jika Anda menggunakannya. Campurkan margarin leleh, kecap manis, dan air jeruk nipis. Oleskan campuran ini ke permukaan ayam sesekali saat dibakar untuk memberikan kilau dan aroma tambahan.
  7. Penyetan (Khas Taliwang): Setelah ayam setengah matang dan mulai agak kecoklatan, angkat sebentar. Letakkan ayam di atas talenan, lalu pipihkan atau 'penyet' sedikit menggunakan ulekan atau cobek. Lakukan dengan hati-hati agar daging tidak hancur.
  8. Pembakaran Akhir: Bakar kembali ayam yang sudah dipenyet hingga matang sempurna dan bumbu mengeluarkan aroma khas serta sedikit gosong di beberapa bagian (ini yang diinginkan agar rasanya lebih nikmat).
  9. Penyajian: Angkat Ayam Bakar Taliwang yang sudah matang. Sajikan selagi hangat dengan nasi putih pulen, lalapan segar seperti kol, timun, dan daun kemangi, serta sambal plecing jika suka.

Tips Tambahan: Untuk mendapatkan hasil yang lebih otentik, gunakan ayam kampung muda. Jika tidak ada, ayam negeri juga bisa digunakan namun perlu diperhatikan waktu memasaknya agar tidak terlalu kering. Tingkat kepedasan bisa disesuaikan dengan jumlah cabai yang digunakan. Selamat mencoba!