Ayam Betutu Bali adalah salah satu hidangan legendaris Indonesia yang memiliki cita rasa kuat, kaya rempah, dan kelezatan yang tak tertandingi. Dibuat dengan bumbu-bumbu khas Bali yang melimpah, ayam ini dimasak dalam waktu yang cukup lama untuk menghasilkan tekstur daging yang sangat empuk dan meresap sempurna. Artikel ini akan memandu Anda membuat bumbu ayam betutu Bali yang autentik di rumah.
Proses pembuatan Ayam Betutu memang membutuhkan kesabaran, namun hasil akhirnya akan sangat memuaskan. Kunci utama kelezatan Ayam Betutu terletak pada racikan bumbunya yang harmonis dan cara memasaknya yang tradisional.
Bahan Bumbu Halus:
15 siung bawang merah
8 siung bawang putih
10-15 buah cabai merah keriting (sesuaikan selera pedas)
5 buah cabai rawit merah (opsional, untuk menambah pedas)
5 cm kunyit, bakar
4 cm jahe
3 cm lengkuas
2 cm kencur
1 sdt terasi bakar
1 sdt merica butiran
½ sdt ketumbar bubuk (opsional, jika suka)
Garam secukupnya
Bahan Lainnya:
1 ekor ayam kampung ukuran sedang (sekitar 1-1.2 kg), bersihkan
2 batang serai, memarkan
4 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
2 lembar daun salam
2 cm jahe, iris tipis untuk isian
2 cm lengkuas, iris tipis untuk isian
2 batang serai, iris tipis untuk isian
Beberapa lembar daun pisang, jemur sebentar agar lentur (untuk membungkus)
Tali atau benang untuk mengikat
Cara Membuat Bumbu dan Ayam Betutu:
Haluskan Bumbu: Siapkan semua bahan untuk bumbu halus. Ulek atau blender semua bahan bumbu halus hingga benar-benar halus. Jika menggunakan blender, tambahkan sedikit minyak goreng agar lebih mudah halus.
Siapkan Ayam: Cuci bersih ayam kampung, tiriskan. Anda bisa membelah ayam menjadi dua bagian atau membiarkannya utuh, tergantung selera.
Lumuri Ayam dengan Bumbu: Ambil sebagian bumbu halus, lumuri seluruh permukaan ayam hingga merata. Sisihkan sebagian bumbu untuk proses selanjutnya.
Isi Perut Ayam: Masukkan irisan jahe, lengkuas, dan batang serai ke dalam rongga perut ayam.
Bumbui dengan Sisa Bumbu: Lumuri kembali ayam dengan sisa bumbu halus. Pastikan bumbu meresap hingga ke dalam.
Siapkan Daun Pisang: Ambil beberapa lembar daun pisang yang sudah dijemur agar lentur. Tata daun pisang bertumpuk untuk membentuk alas yang cukup lebar untuk membungkus ayam.
Bungkus Ayam: Letakkan ayam yang sudah dibumbui di atas daun pisang. Tambahkan daun jeruk dan daun salam di sekeliling ayam. Bungkus ayam rapat menggunakan daun pisang hingga benar-benar tertutup.
Ikat Ayam: Ikat bungkusan ayam menggunakan tali atau benang agar tidak terbuka saat dimasak.
Proses Memasak:
Metode Rebus: Rebus ayam yang sudah dibungkus dalam panci berisi air secukupnya hingga ayam terendam. Masak dengan api sedang selama kurang lebih 2-3 jam, atau hingga ayam benar-benar empuk dan bumbu meresap. Periksa ketinggian air secara berkala dan tambahkan jika perlu.
Metode Kukus: Jika ingin rasa yang lebih intens, Anda bisa mengukus ayam terlebih dahulu selama kurang lebih 1.5 - 2 jam. Setelah itu, Anda bisa melanjutkan dengan memanggang ayam sebentar di atas bara api atau teflon untuk mendapatkan aroma smoky.
Metode Oven (Alternatif): Panaskan oven pada suhu 180°C. Panggang ayam yang sudah dibungkus daun pisang (jika menggunakan daun pisang, lapisi lagi dengan aluminium foil) selama kurang lebih 2-3 jam hingga matang dan empuk.
Sajikan: Setelah matang dan empuk, angkat Ayam Betutu. Buka bungkusan daun pisang dengan hati-hati. Sajikan Ayam Betutu selagi hangat bersama nasi putih hangat, sambal matah, dan plecing kangkung untuk pengalaman kuliner Bali yang lengkap.
Aroma rempah yang kuat saat membuka bungkusan daun pisang akan langsung menggugah selera. Daging ayam yang lembut dan bumbu yang meresap hingga ke tulang adalah bukti kesuksesan resep ini. Nikmati hidangan istimewa ini bersama keluarga atau teman terdekat.
Membuat Ayam Betutu di rumah mungkin terdengar menantang, namun dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa menghadirkan cita rasa otentik Bali ke meja makan Anda. Jangan ragu untuk menyesuaikan jumlah cabai sesuai tingkat kepedasan yang Anda inginkan.