Ilustrasi: Tanda Kualitas Perawatan DOC Ayam KUB
Anak ayam umur sehari atau DOC ayam KUB merupakan fase paling krusial dalam siklus peternakan ayam. Kualitas perawatan pada tahap awal ini akan sangat menentukan pertumbuhan, kesehatan, dan produktivitas ayam hingga dewasa. Ayam KUB (Kampung Unggul Balitbangtan) sendiri dikenal memiliki keunggulan genetik dalam hal pertumbuhan yang relatif cepat, efisiensi pakan, serta daya tahan terhadap penyakit dibandingkan ayam kampung tradisional. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang perawatan DOC ayam KUB menjadi investasi penting bagi setiap peternak.
Sebelum DOC tiba, kandang harus sudah dipersiapkan dengan matang. Kebersihan dan sterilisasi adalah kunci utama. Kandang harus dibersihkan dari sisa kotoran, sekam lama, dan debu. Lakukan penyemprotan desinfektan untuk membasmi bakteri, virus, dan jamur patogen. Pastikan kandang kering, bebas dari kebocoran, dan memiliki ventilasi yang baik namun tidak menimbulkan angin langsung yang dapat menyebabkan stres pada DOC.
Sistem brooding adalah metode pemeliharaan DOC yang paling vital. DOC memerlukan sumber panas tambahan karena belum mampu mengatur suhu tubuhnya sendiri. Suhu ideal untuk DOC minggu pertama adalah sekitar 32-35°C, dan perlahan diturunkan sekitar 2-3°C setiap minggunya. Sumber panas bisa berasal dari lampu bohlam khusus (infrared), pemanas gas (brooder), atau pemanas listrik.
Area brooding harus dibatasi menggunakan chick guard atau sekat terpal setinggi 30-40 cm untuk mencegah DOC menyebar terlalu jauh dan memastikan mereka tetap dekat dengan sumber panas serta pakan dan minum. Di dalam area brooding, letakkan alas kandang (sekam padi kering atau cocopeat) setebal 5-7 cm yang bersih dan tidak berdebu. Kehangatan yang stabil dan merata adalah prioritas utama agar DOC merasa nyaman dan tumbuh optimal.
Pemberian pakan dan minum harus dilakukan segera setelah DOC ditempatkan di kandang brooding. DOC yang baru datang seringkali tampak lemas dan perlu segera diberi energi.
Pakan untuk DOC ayam KUB sebaiknya menggunakan starter feed komersial berkualitas tinggi dengan kandungan protein minimal 20-22%. Pakan harus berbentuk crumble atau mash halus yang mudah dicerna. Pemberian pakan dilakukan secara ad libitum (tersedia setiap saat) dengan menggunakan tempat pakan datar (feeder tray) pada minggu pertama. Jumlah feeder tray disesuaikan agar semua DOC dapat mengakses pakan dengan mudah, hindari kepadatan.
Untuk merangsang nafsu makan, terkadang peternak menaburkan sedikit pakan di atas alas kandang atau kertas koran pada hari-hari pertama. Pastikan juga pakan selalu baru dan tidak apek.
Air minum adalah elemen krusial yang tak boleh terlewatkan. Sediakan air minum yang bersih, segar, dan pada suhu ruangan. Air yang terlalu dingin dapat membuat DOC stres. Ganti air minum setidaknya dua kali sehari. Penggunaan waterer yang didesain khusus untuk DOC sangat disarankan. Pada beberapa kasus, peternak menambahkan sedikit vitamin atau elektrolit pada air minum di hari pertama untuk membantu adaptasi dan mengurangi stres pasca-pengiriman.
Kesehatan DOC ayam KUB adalah fondasi utama keberhasilan. Pencegahan jauh lebih efektif dan ekonomis daripada pengobatan.
Program vaksinasi harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan jenis penyakit yang umum menyerang di daerah peternakan. Konsultasikan dengan dokter hewan atau penyuluh peternakan mengenai jadwal vaksinasi yang tepat untuk DOC ayam KUB, yang biasanya dimulai dari penyakit seperti Marek, Newcastle Disease (ND), dan Gumboro.
Menerapkan prinsip biosekuriti adalah wajib. Ini mencakup pembatasan akses orang asing ke area kandang, pencucian tangan dan alas kaki sebelum memasuki area peternakan, serta pemisahan kandang antar kelompok umur jika memungkinkan. Kontrol terhadap hama dan serangga seperti tikus, lalat, dan capung juga penting karena mereka bisa menjadi vektor penyakit.
Lakukan observasi harian terhadap DOC ayam KUB. Perhatikan perilaku mereka: apakah aktif bergerak, nafsu makan baik, tidak ada tanda-tanda lesu, kotoran normal, dan tidak ada kelainan fisik. DOC yang terlihat sakit atau lemah harus segera diisolasi dan mendapat penanganan.
Seorang peternak yang baik harus mampu mengenali ciri-ciri DOC yang sehat dan tumbuh optimal. Tanda-tanda tersebut antara lain:
Dengan menerapkan panduan perawatan DOC ayam KUB ini secara disiplin dan penuh perhatian, peternak dapat meminimalkan angka kematian, memaksimalkan potensi genetik ayam KUB, serta meletakkan dasar yang kuat untuk keberhasilan usaha peternakan di masa mendatang.