Memelihara ayam potong merupakan salah satu kegiatan peternakan yang umum dilakukan. Usia ayam potong sendiri sangat bervariasi tergantung pada permintaan pasar dan tujuan pemeliharaan. Namun, salah satu fase pertumbuhan yang krusial dan sering menjadi perhatian adalah pada ayam potong umur 2 minggu. Pada usia ini, ayam sedang mengalami transisi dari masa awal kehidupan yang rentan menuju tahap pertumbuhan yang lebih pesat. Memahami karakteristik dan kebutuhan spesifik mereka di umur ini akan sangat menentukan keberhasilan budidaya.
Pada usia 2 minggu, ayam potong biasanya telah melewati masa kritis awal (DOC - Day Old Chick). Bobot badan mereka sudah mulai bertambah signifikan, dan sistem pencernaan mereka sudah lebih matang. Ayam pada fase ini mulai menunjukkan peningkatan nafsu makan yang drastis. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan energi dan protein yang tinggi untuk mendukung perkembangan otot, tulang, dan organ internal. Pertumbuhan bulu juga mulai tampak lebih jelas, menggantikan bulu halus yang dimiliki saat DOC.
Karakteristik utama ayam potong umur 2 minggu meliputi:
Perawatan yang tepat pada usia 2 minggu adalah kunci untuk memastikan pertumbuhan yang sehat dan mencegah timbulnya penyakit. Beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan:
Kandang harus dijaga kebersihannya. Kotoran yang menumpuk dapat menjadi sarang bakteri dan parasit. Sirkulasi udara yang baik juga sangat penting. Hindari kandang yang terlalu lembab atau pengap. Penggunaan alas kandang (sekam padi, serutan kayu) yang kering dan bersih perlu rutin diganti atau ditambahkan. Kepadatan ayam dalam kandang juga harus diperhatikan agar tidak terlalu sempit, yang dapat menyebabkan stres dan persaingan.
Pada umur 2 minggu, ayam potong membutuhkan pakan dengan kadar protein yang lebih tinggi, biasanya berkisar antara 20-23%. Kandungan nutrisi yang seimbang akan mendukung pembentukan otot dan pertumbuhan yang optimal. Pemberian pakan sebaiknya dilakukan secara teratur, minimal 3-4 kali sehari, atau bahkan dibuat tersedia secara ad libitum (terus menerus) untuk memaksimalkan asupan nutrisi. Pastikan tempat pakan selalu bersih dan mudah dijangkau oleh semua ayam.
Air adalah elemen vital bagi pertumbuhan ayam. Ketersediaan air minum bersih dan segar harus selalu terjamin. Tempat minum harus mudah diakses dan dibersihkan secara rutin untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Kualitas air sangat berpengaruh terhadap kesehatan pencernaan ayam.
Meskipun sudah melewati masa membutuhkan pemanas intensif seperti DOC, ayam umur 2 minggu masih membutuhkan suhu kandang yang stabil. Suhu ideal biasanya berkisar antara 25-28 derajat Celsius. Pencahayaan yang cukup juga penting untuk membantu ayam menemukan pakan dan air, serta mendorong aktivitas mereka. Namun, hindari pencahayaan yang terlalu terang atau terlalu redup dalam jangka waktu lama.
Meskipun lebih kuat dari DOC, ayam potong umur 2 minggu masih rentan terhadap beberapa penyakit, terutama jika manajemen kandang dan pakan kurang baik. Penyakit yang umum menyerang pada fase ini antara lain:
Penting untuk melakukan pemantauan rutin terhadap kondisi ayam. Jika ditemukan gejala penyakit, segera konsultasikan dengan tenaga ahli peternakan atau dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Vaksinasi dan pemberian vitamin atau suplemen sesuai jadwal juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh ayam.
Ayam potong umur 2 minggu berada pada titik krusial untuk mencapai target bobot panen yang diinginkan. Dengan perhatian yang cermat terhadap nutrisi, kebersihan kandang, serta kesehatan mereka, para peternak dapat mengoptimalkan pertumbuhan ayam dan meminimalkan risiko kerugian. Memahami kebutuhan mereka pada setiap fase pertumbuhan adalah kunci utama dalam budidaya ayam potong yang sukses dan menguntungkan.