Panduan Lengkap Perawatan Ayam Broiler Umur 4 Hari

Memasuki hari keempat dalam siklus pemeliharaan ayam broiler, fase pertumbuhan awal ini sangat krusial. Pada usia ini, anak ayam (DOC) telah melewati masa paling rentan dan mulai menunjukkan adaptasi yang lebih baik terhadap lingkungan kandang. Namun, perhatian yang cermat dan perawatan yang tepat tetap menjadi kunci utama untuk memastikan pertumbuhan optimal dan meminimalkan risiko penyakit. Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai aspek penting dalam merawat ayam broiler pada umur 4 hari.

Kondisi Ideal Kandang pada Hari Keempat

Lingkungan kandang yang nyaman dan aman adalah fondasi utama keberhasilan pemeliharaan. Pada umur 4 hari, anak ayam broiler membutuhkan suhu yang stabil. Suhu ideal untuk kandang brooding pada usia ini berkisar antara 28-30 derajat Celsius. Penting untuk memantau suhu secara rutin menggunakan termometer dan menyesuaikannya sesuai kebutuhan. Sumber panas seperti pemanas atau lampu pemanas harus diatur sedemikian rupa agar anak ayam dapat bergerak menjauh jika merasa terlalu panas dan mendekat jika kedinginan. Ini menunjukkan bahwa manajemen suhu telah berjalan baik.

Selain suhu, kualitas udara di dalam kandang juga sangat vital. Sirkulasi udara yang baik diperlukan untuk mengurangi kadar amonia dari kotoran dan menjaga pasokan oksigen yang cukup. Namun, hindari angin kencang yang langsung menerpa anak ayam karena dapat menyebabkan stres dan penyakit pernapasan. Kepadatan kandang juga perlu diperhatikan. Pada umur 4 hari, anak ayam masih berukuran kecil sehingga kepadatan yang berlebihan dapat meningkatkan persaingan dalam mendapatkan pakan dan minum, serta mempercepat penyebaran penyakit. Ikuti rekomendasi kepadatan per meter persegi yang umumnya berkisar antara 8-10 ekor per meter persegi untuk fase awal ini.

Anak ayam broiler yang sehat di dalam kandang yang bersih.

Pakan dan Air Minum Berkualitas

Nutrisi yang tepat pada usia dini sangat menentukan perkembangan ayam broiler. Pada umur 4 hari, ayam broiler umumnya masih mengonsumsi pakan starter ( fase awal ). Pakan starter memiliki kandungan protein dan energi yang lebih tinggi dibandingkan pakan fase pertumbuhan selanjutnya, untuk mendukung pertumbuhan pesat dan perkembangan organ vital. Pastikan pakan yang diberikan segar, tidak berjamur, dan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Pemberian pakan sebaiknya dilakukan secara bertahap dan konsisten, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Ketersediaan air minum yang bersih dan segar adalah sama pentingnya dengan pakan. Ayam broiler membutuhkan air dalam jumlah yang cukup untuk mendukung pencernaan, metabolisme, dan pertumbuhan. Pastikan tempat minum selalu terisi penuh dan bersih. Lakukan pembersihan tempat minum secara rutin untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan lumut. Pada usia 4 hari, penggunaan tempat minum otomatis atau nipple drinker lebih disarankan untuk menjaga kebersihan dan efisiensi, namun jika menggunakan tempat minum manual, pastikan ukurannya sesuai agar anak ayam mudah mengaksesnya.

Pengamatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit

Di usia 4 hari, sistem kekebalan tubuh anak ayam masih dalam tahap perkembangan. Oleh karena itu, pencegahan penyakit menjadi prioritas utama. Pengamatan harian terhadap kondisi anak ayam sangat krusial. Perhatikan beberapa indikator kesehatan seperti:

Lakukan program vaksinasi sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh dinas peternakan setempat atau dokter hewan Anda. Vaksinasi adalah cara paling efektif untuk membangun kekebalan terhadap penyakit umum yang menyerang ayam broiler. Selain itu, program biosekuriti yang ketat juga harus diterapkan. Ini meliputi pembatasan akses orang asing ke area kandang, sanitasi peralatan secara rutin, dan pengelolaan limbah yang baik untuk mencegah masuknya patogen.

Manajemen Litter

Litter atau alas kandang memegang peranan penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan ayam broiler. Pada umur 4 hari, litter sebaiknya tetap dalam kondisi kering, bersih, dan gembur. Hindari litter yang lembab atau menggumpal karena dapat menjadi sarang bakteri, jamur, dan amonia yang tinggi. Amonia yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan mata anak ayam, serta memicu timbulnya penyakit seperti dermatitis.

Periksa kondisi litter secara berkala. Jika mulai terlihat lembab di area sekitar tempat minum atau makan, segera tambahkan litter kering baru atau aduk litter yang ada untuk sirkulasi udara. Pengelolaan litter yang baik akan berkontribusi signifikan terhadap kenyamanan ayam dan mengurangi risiko masalah kesehatan.

Dengan perhatian yang konsisten terhadap suhu, kualitas udara, nutrisi, air minum, kesehatan, dan kebersihan litter, pertumbuhan ayam broiler Anda pada umur 4 hari akan berjalan lancar dan optimal. Fase awal ini adalah investasi jangka panjang untuk mencapai hasil panen yang memuaskan.