Tampilan awal dalam konteks Python merujuk pada momen pertama kali Anda berinteraksi dengan bahasa pemrograman ini, baik itu melalui interpreter interaktif (REPL) atau saat menjalankan skrip pertama Anda. Python terkenal karena sintaksnya yang bersih dan mudah dibaca, membuatnya menjadi pilihan utama bagi pemula di dunia pemrograman. Ketika Anda memulai, pemahaman dasar tentang bagaimana Python mengeksekusi kode sangatlah krusial.
Melihat "tampilan awal" ini sering kali diwujudkan dengan menjalankan perintah sederhana, seperti mencetak teks ke konsol. Ini adalah titik konfirmasi bahwa instalasi Anda berhasil dan Anda siap untuk mulai membangun logika pemrograman. Bahasa ini menekankan keterbacaan, sering kali menggunakan indentasi (spasi atau tab) alih-alih kurung kurawal untuk mendefinisikan blok kode, yang secara alami memaksa programmer untuk menulis kode yang terstruktur rapi.
Cara tercepat untuk melihat tampilan awal Python adalah melalui *Interactive Shell* atau REPL (Read-Eval-Print Loop). Setelah menginstal Python, Anda bisa membuka terminal atau command prompt dan mengetikkan python atau python3.
Setelah berhasil masuk, Anda akan melihat prompt khas Python, biasanya tiga panah ke kanan (>>>). Ini adalah sinyal bahwa Python siap menerima perintah Anda secara langsung.
C:\Users\Anda> python Python 3.10.4 (tags/v3.10.4:9d381a0, Mar 23 2022, 23:13:41) [MSC v.1929 64 bit (AMD64)] on win32 Type "help", "copyright", "credits" or "license" for more information. >>>
Di sini, Anda dapat menguji operasi aritmatika dasar atau fungsi bawaan. Misalnya, mencoba perintah yang paling mendasar: mencetak "Halo Dunia".
>> print("Selamat Datang di Dunia Python!")
Selamat Datang di Dunia Python!
>>> 2 + 2
4
>>>
Interaksi langsung ini adalah "tampilan awal" yang paling fundamental, memungkinkan eksperimen cepat tanpa perlu membuat dan menyimpan file terpisah.
Meskipun REPL bagus untuk pengujian cepat, pengembangan aplikasi nyata memerlukan penulisan kode dalam sebuah file, yang diakhiri dengan ekstensi .py. Tampilan awal di sini adalah saat Anda menjalankan file tersebut dari terminal.
Misalnya, Anda membuat file bernama awal.py dengan isi sebagai berikut:
# awal.py
nama_program = "Skrip Python Pertama Saya"
print(f"== {nama_program} ==")
print("Ini adalah output dari file yang dieksekusi.")
Untuk melihat tampilan keluaran dari skrip ini, Anda kembali ke terminal (keluar dari REPL jika masih di dalamnya dengan mengetik exit()) dan eksekusi menggunakan perintah python awal.py:
C:\Proyek> python awal.py == Skrip Python Pertama Saya == Ini adalah output dari file yang dieksekusi.
Perhatikan bagaimana Python membaca file dari baris pertama hingga akhir. Penggunaan f-string (f"...") pada contoh di atas adalah fitur modern Python yang menyederhanakan penyisipan variabel langsung ke dalam string.
Saat Anda bergerak melampaui "tampilan awal" cetak sederhana, Anda akan mulai berhadapan dengan struktur dasar seperti variabel, tipe data, dan percabangan kondisional (if/else). Dalam Python, kejelasan kode adalah prioritas. Sintaks yang minimalis berarti lebih sedikit simbol yang mengganggu dan lebih banyak fokus pada apa yang sebenarnya dilakukan oleh kode tersebut.
Bahkan dalam skrip paling sederhana sekalipun, praktik terbaik adalah memulai dengan impor modul yang mungkin diperlukan di bagian atas (meskipun tidak ada di contoh awal kita). Mengenali bagaimana Python memproses baris demi baris adalah kunci untuk memahami eksekusi program secara keseluruhan. Tampilan awal yang bersih dan terstruktur akan sangat membantu saat proyek Anda bertambah kompleks.