Python, sebagai salah satu bahasa pemrograman paling populer di dunia, memiliki sistem tipe data yang kuat dan dinamis. Memahami berbagai jenis data adalah fundamental bagi setiap programmer Python. Jenis data mendefinisikan nilai apa yang dapat disimpan oleh suatu variabel, dan operasi apa yang dapat dilakukan padanya. Bahasa Python mengelompokkan jenis datanya menjadi beberapa kategori utama, termasuk tipe data numerik, string, urutan (sequence), set, dan mapping.
Setiap jenis data memiliki karakteristik unik terkait mutabilitas (apakah isinya dapat diubah setelah dibuat) dan struktur penyimpanannya. Penguasaan jenis data ini sangat penting untuk menulis kode yang efisien dan bebas dari kesalahan (bugs).
Secara umum, jenis data di Python dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
| Kategori | Jenis Data | Deskripsi Singkat | Mutabilitas |
|---|---|---|---|
| Numerik | int, float, complex |
Untuk menyimpan angka. | Immutable |
| Urutan (Sequence) | str (String), list, tuple |
Kumpulan item yang berurutan. | String & Tuple: Immutable; List: Mutable |
| Mapping | dict (Dictionary) |
Kumpulan pasangan kunci-nilai (key-value). | Mutable |
| Set | set, frozenset |
Kumpulan item unik yang tidak berurutan. | Set: Mutable; Frozenset: Immutable |
| Boolean | bool |
Hanya menyimpan nilai True atau False. |
Immutable |
Tipe data numerik digunakan untuk menyimpan nilai bilangan. Python mendukung tiga jenis numerik utama:
int): Bilangan bulat positif atau negatif tanpa desimal. Python secara otomatis menangani integer dengan ukuran berapa pun.
angka_bulat = 100
float): Bilangan yang memiliki komponen desimal.
harga = 19.99
complex): Bilangan yang memiliki bagian riil dan imajiner (menggunakan 'j').
bilangan_kompleks = 5 + 2j
Urutan adalah koleksi item yang terindeks dan terurut. Anda dapat mengakses item berdasarkan posisinya (indeks).
str)String adalah urutan karakter yang diapit oleh tanda kutip tunggal (') atau ganda ("). String bersifat immutable, artinya setelah dibuat, isinya tidak dapat diubah.
nama = "Budi Santoso"
print(nama[0]) # Output: B
list)List adalah koleksi item yang terurut, dapat berisi berbagai tipe data, dan yang terpenting, bersifat mutable (dapat diubah).
daftar_belanja = ["Apel", "Roti", 15000]
daftar_belanja[0] = "Jeruk" # List dapat diubah
tuple)Tuple mirip dengan list, tetapi bersifat immutable. Tuple didefinisikan menggunakan tanda kurung biasa (()).
koordinat = (10.0, 25.5)
# koordinat[0] = 11.0 # Ini akan menghasilkan error
dict)Dictionary adalah koleksi data yang menyimpan nilai dalam format pasangan key:value. Dictionary sangat efisien untuk pengambilan data berdasarkan kunci. Mereka bersifat mutable.
data_user = {
"id": 101,
"status": "aktif"
}
print(data_user["id"]) # Output: 101
Set adalah koleksi item yang tidak berurutan dan tidak mengizinkan adanya duplikat. Set berguna untuk operasi matematika seperti gabungan (union), irisan (intersection), dan selisih (difference).
set): Mutable.
nomor_unik = {1, 5, 3, 5, 1} # Menjadi {1, 3, 5}
frozenset): Immutable, seperti tuple namun tidak terindeks.bool)Boolean hanya memiliki dua nilai: True (benar) atau False (salah). Ini adalah dasar dari semua logika kondisional dalam pemrograman.
apakah_lulus = (nilai_ujian > 70)
Memahami perbedaan antara tipe data yang mutable (seperti list dan dict) dan immutable (seperti string dan tuple) adalah kunci untuk menghindari perilaku tak terduga dalam skrip Python Anda. Ketika memilih struktur data, pertimbangkan kebutuhan program Anda: apakah data perlu sering dimodifikasi (gunakan list/dict) atau harus tetap konstan (gunakan tuple/string).