Mengenal Dasar Pemrograman C#

C# (dibaca "C Sharp") adalah bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP) yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari kerangka kerja .NET. Bahasa ini sangat serbaguna, digunakan untuk pengembangan aplikasi desktop Windows, layanan web, game (terutama menggunakan Unity), dan bahkan aplikasi mobile melalui Xamarin/MAUI. Memahami dasar-dasarnya adalah langkah krusial sebelum menyelam lebih dalam ke ekosistem .NET.

1. Apa Itu C# dan Mengapa Penting?

C# menggabungkan fitur terbaik dari C++ dan Java, namun dengan sintaks yang lebih modern dan aman. Keunggulannya terletak pada integrasi mendalam dengan ekosistem Microsoft dan dukungan komunitas yang kuat. Karena menggunakan Common Language Runtime (CLR), kode C# diubah menjadi *Intermediate Language* (IL) yang kemudian dieksekusi oleh CLR, menjadikannya bahasa yang terkelola (managed code) dan relatif aman dari masalah memori umum.

Bagi pemula, C# menawarkan kurva pembelajaran yang cukup landai jika Anda sudah akrab dengan konsep pemrograman struktural. Sintaksnya yang mirip C/C++/Java membuat transisi menjadi lebih mudah.

2. Struktur Dasar Program C#

Setiap program C# harus memiliki minimal satu kelas dan satu metode utama (entry point) yaitu `Main`. Berikut adalah contoh program "Hello World" yang paling dasar:

using System;

namespace AplikasiPertama
{
    class Program
    {
        static void Main(string[] args)
        {
            // Baris ini mencetak teks ke konsol
            Console.WriteLine("Halo Dunia, Saya Belajar C#!");
        }
    }
}
        

Penjelasan Singkat Komponen Utama:

• using System;: Mengimpor namespace System yang berisi fungsionalitas dasar, termasuk kelas `Console`.
• namespace: Wadah logis untuk mengorganisir kode.
• class Program: Blok utama tempat kode diorganisir.
• static void Main(string[] args): Metode utama yang dieksekusi pertama kali saat program dijalankan.
• Console.WriteLine(): Fungsi untuk menampilkan output di layar konsol.

3. Variabel dan Tipe Data

Variabel digunakan untuk menyimpan data. C# adalah bahasa yang mengetik secara kuat (*strongly typed*), yang berarti Anda harus mendeklarasikan tipe data setiap variabel. C# menyediakan tipe data primitif yang bervariasi:

// Tipe Data Numerik
int umur = 25;           // Bilangan bulat
double gaji = 5500.75;  // Bilangan desimal presisi ganda
float suhu = 30.5f;     // Bilangan desimal presisi tunggal

// Tipe Data Karakter dan Boolean
char inisial = 'R';      // Satu karakter
bool statusAktif = true; // Benar atau Salah

// Tipe Data String (Deretan karakter)
string nama = "Budi";
        

Selain tipe data eksplisit, C# modern mendukung kata kunci var untuk inferensi tipe. Compiler akan menentukan tipe data berdasarkan nilai yang Anda berikan saat inisialisasi.

var jumlahProduk = 150; // Compiler mendeteksi ini sebagai 'int'
        

4. Kontrol Aliran (Control Flow)

Kontrol aliran menentukan urutan eksekusi pernyataan dalam kode Anda. Dua struktur kontrol yang paling mendasar adalah percabangan (kondisi) dan perulangan (loop).

Kondisi (If-Else)

Digunakan untuk mengeksekusi blok kode tertentu berdasarkan terpenuhinya suatu kondisi.

int skor = 85;
if (skor >= 75) 
{
    Console.WriteLine("Selamat, Anda Lulus!");
} 
else if (skor >= 60)
{
    Console.WriteLine("Perlu perbaikan.");
}
else 
{
    Console.WriteLine("Tidak Lulus.");
}
        

Perulangan (Loops)

Perulangan for sangat umum digunakan ketika Anda tahu persis berapa kali iterasi yang dibutuhkan.

// Menampilkan angka 0 sampai 4
for (int i = 0; i < 5; i++)
{
    Console.WriteLine("Iterasi ke: " + i);
}
        

Kesimpulan

Dasar pemrograman C# berpusat pada pemahaman sintaksis yang bersih, tipe data yang terdefinisi, dan cara mengontrol alur eksekusi program menggunakan struktur seperti if-else dan loop. Menguasai konsep variabel, tipe data, dan kontrol aliran adalah fondasi kuat sebelum Anda melanjutkan ke topik OOP yang lebih kompleks seperti kelas, objek, pewarisan, dan polimorfisme dalam C#.