Ikon Profil Pengguna
Program Python untuk menampilkan biodata adalah salah satu contoh dasar yang sangat baik untuk pemula. Ini membantu memahami konsep dasar seperti variabel, tipe data, dan fungsi input/output (I/O) di Python. Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa variasi contoh program Python untuk mencetak biodata, mulai dari yang paling sederhana hingga yang sedikit lebih interaktif.
Ini adalah cara termudah, di mana semua informasi (nama, umur, alamat) sudah didefinisikan langsung di dalam kode menggunakan variabel. Program ini hanya akan menampilkan informasi tersebut ketika dijalankan.
# Biodata Sederhana (Statis)
nama = "Budi Santoso"
umur = 25
pekerjaan = "Pengembang Perangkat Lunak"
alamat = "Jl. Mawar No. 10, Jakarta"
print("--- DATA BIODATA ---")
print(f"Nama Lengkap: {nama}")
print(f"Umur: {umur} tahun")
print(f"Pekerjaan: {pekerjaan}")
print(f"Alamat: {alamat}")
print("--------------------")
Output dari kode di atas akan selalu sama, karena nilai variabel tidak berubah. Ini berguna untuk menampilkan data tetap atau sebagai template awal.
Untuk membuat program lebih berguna dan dinamis, kita perlu meminta pengguna memasukkan data mereka sendiri saat program dijalankan. Dalam Python, fungsi input() digunakan untuk tujuan ini. Program ini akan meminta data satu per satu.
# Biodata Interaktif
print("Selamat Datang! Silakan masukkan biodata Anda.")
# Menggunakan fungsi input() untuk mendapatkan data dari pengguna
nama_user = input("Masukkan Nama Lengkap Anda: ")
umur_user = input("Masukkan Umur Anda (tahun): ")
tinggi_user = input("Masukkan Tinggi Badan (cm): ")
hobi_user = input("Masukkan Hobi Utama Anda: ")
# Menampilkan hasil yang telah diinput
print("\n--- RINGKASAN BIODATA ---")
print(f"Nama: {nama_user}")
print(f"Usia: {umur_user} tahun")
print(f"Tinggi: {tinggi_user} cm")
print(f"Hobi: {hobi_user}")
print("Terima kasih telah mengisi data!")
Perlu diperhatikan bahwa input() selalu mengembalikan nilai bertipe string. Jika Anda perlu melakukan perhitungan matematika pada input (misalnya, umur), Anda perlu melakukan konversi tipe data menggunakan int() atau float(). Namun, untuk menampilkan biodata sederhana, ini sudah memadai.
Ketika kita berhadapan dengan banyak atribut data, menggunakan struktur data seperti dictionary (kamus) di Python menjadi sangat efisien. Dictionary menyimpan data dalam pasangan key: value, yang merepresentasikan label data dan isinya.
# Biodata Menggunakan Dictionary
biodata_saya = {
"Nama": "Citra Dewi",
"TTL": "Bandung, 12 Mei 1998",
"Email": "[email protected]",
"Nomor HP": "0812-xxxx-xxxx",
"Status": "Mahasiswa Aktif"
}
print("\n--- DETAIL BIODATA LENGKAP ---")
# Iterasi (perulangan) melalui keys dan values dalam dictionary
for kunci, nilai in biodata_saya.items():
print(f"{kunci.ljust(10)}: {nilai}")
print("--------------------------------")
Penggunaan .items() dalam perulangan for memungkinkan kita untuk mencetak setiap kunci (label) dan nilainya (data) secara terstruktur. Fungsi .ljust(10) digunakan di sini untuk meratakan tampilan kolom pertama (kunci) agar terlihat lebih rapi saat ditampilkan di konsol.
Membuat program biodata adalah gerbang awal yang baik dalam pemrograman. Ini mengajarkan beberapa konsep fundamental:
Dengan menguasai contoh-contoh sederhana ini, Anda siap untuk melangkah ke topik yang lebih lanjut seperti fungsi, kontrol alur (if/else), dan bahkan integrasi dengan file eksternal untuk menyimpan biodata secara permanen. Program biodata ini adalah fondasi solid untuk pengembangan aplikasi Python di masa depan.