Panduan Dasar Contoh Pemrograman C#

C# (dibaca "C Sharp") adalah bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft. Bahasa ini sangat serbaguna dan menjadi tulang punggung bagi ekosistem .NET, memungkinkan pengembang membuat aplikasi desktop Windows, layanan web, aplikasi seluler (dengan Xamarin/MAUI), hingga pengembangan game dengan Unity.

Bagi Anda yang baru memulai, memahami sintaks dasar dan konsep utama adalah kunci. Mari kita telaah beberapa contoh pemrograman C# sederhana yang sangat penting.

1. Program "Hello, World!" Klasik

Ini adalah titik awal universal dalam setiap bahasa pemrograman. Program ini menunjukkan struktur dasar sebuah aplikasi C# konsol.

using System;

namespace HelloWorldApp
{
    class Program
    {
        static void Main(string[] args)
        {
            // Baris ini mencetak teks ke konsol
            Console.WriteLine("Halo Dunia Pemrograman C#!");

            // Menunggu input pengguna sebelum menutup jendela konsol (opsional)
            Console.ReadKey();
        }
    }
}

Dalam contoh di atas, Console.WriteLine() adalah metode standar untuk menampilkan output. Struktur dasar program C# mencakup namespace (untuk pengorganisasian kode) dan class (wadah utama untuk logika program).

2. Bekerja dengan Variabel dan Tipe Data

C# adalah bahasa yang diketik secara kuat (strongly typed), artinya Anda harus mendeklarasikan tipe data variabel sebelum menggunakannya. Beberapa tipe data dasar termasuk int (integer), string, bool (boolean), dan double (desimal).

int umur = 25;
string nama = "Budi Santoso";
double harga = 199.99;
bool isActive = true;

Console.WriteLine($"Nama: {nama}, Umur: {umur}");

Perhatikan penggunaan interpolasi string (diawali dengan '$') yang sangat memudahkan penyisipan variabel ke dalam teks.

3. Struktur Kontrol: Kondisional (If-Else)

Program harus bisa membuat keputusan. Struktur if-else memungkinkan eksekusi kode yang berbeda berdasarkan kondisi tertentu.

int skor = 85;

if (skor >= 75)
{
    Console.WriteLine("Selamat, Anda Lulus!");
}
else if (skor >= 60)
{
    Console.WriteLine("Perlu Remedial.");
}
else
{
    Console.WriteLine("Anda Gagal.");
}

4. Perulangan (Looping): For Loop

Looping digunakan untuk mengulangi blok kode beberapa kali. for loop adalah salah satu yang paling umum digunakan ketika jumlah iterasi sudah diketahui.

// Mencetak angka dari 0 sampai 4
for (int i = 0; i < 5; i++)
{
    Console.WriteLine("Iterasi ke: " + i);
}

5. Pengantar Pemrograman Berorientasi Objek (OOP): Kelas

Kekuatan utama C# terletak pada OOP. Kelas adalah cetak biru untuk membuat objek. Mari kita definisikan kelas sederhana bernama Kucing.

public class Kucing
{
    // Properti (Atribut)
    public string Nama { get; set; }
    public int Usia { get; set; }

    // Konstruktor
    public Kucing(string namaAwal, int usiaAwal)
    {
        Nama = namaAwal;
        Usia = usiaAwal;
    }

    // Metode (Perilaku)
    public void Bersuara()
    {
        Console.WriteLine($"{Nama} berkata: Meoooww!");
    }
}

// Cara menggunakannya di Main:
var kucingSaya = new Kucing("Milo", 3);
kucingSaya.Bersuara();
            

Mempelajari dasar-dasar ini akan memberikan landasan kokoh sebelum Anda melangkah ke topik yang lebih kompleks seperti LINQ, Entity Framework, atau pengembangan UI menggunakan WPF/ASP.NET Core. Dunia pemrograman C# sangat luas dan menjanjikan.