Panduan Lengkap Cara Pakai Dev C++ untuk Pemula

C++ Ikon Sederhana untuk Lingkungan Pemrograman

Dev C++ adalah salah satu Integrated Development Environment (IDE) gratis yang sangat populer di kalangan pelajar dan pemula yang ingin belajar bahasa pemrograman C dan C++. Meskipun kini banyak IDE modern lainnya, Dev C++ tetap relevan karena kesederhanaannya dan kemudahannya dalam proses instalasi serta kompilasi program pertama Anda.

Panduan ini akan memandu Anda langkah demi langkah mengenai cara pakai Dev C++, mulai dari instalasi hingga menjalankan program pertama Anda.

Langkah 1: Instalasi Dev C++

Sebelum memulai, pastikan Anda telah mengunduh installer resmi Dev C++. Saat ini, versi yang paling umum digunakan adalah yang dikembangkan oleh Embarcadero atau versi komunitas (misalnya Orwell Dev C++). Proses instalasi umumnya sangat mudah:

Jalankan Installer: Klik dua kali file setup yang telah diunduh.

Pilih Bahasa: Biasanya, pilih English atau sesuai preferensi Anda.

Persetujuan Lisensi: Setujui persyaratan lisensi.

Pilih Komponen: Untuk pemula, biarkan pengaturan default sudah cukup.

Lokasi Instalasi: Tentukan di mana Anda ingin Dev C++ terinstal.

Selesai: Setelah instalasi selesai, Anda mungkin diminta untuk mengatur opsi awal seperti bahasa antarmuka atau pengaturan compiler (biasanya otomatis terdeteksi).

Langkah 2: Memulai Proyek Baru

Setelah berhasil membuka Dev C++, inilah saatnya membuat file sumber kode (source code) pertama Anda. Dev C++ sangat mendukung pembuatan proyek baru yang terstruktur, tetapi untuk program sederhana, kita bisa langsung membuat file baru.

  1. Klik menu File pada bagian atas layar.
  2. Pilih New, lalu pilih Source File (atau gunakan shortcut Ctrl + N).
  3. Sebuah jendela editor kosong akan terbuka, siap untuk Anda ketikkan kode.

Langkah 3: Menulis Kode Program C++ Pertama

Mari kita coba membuat program klasik "Hello, World!". Ini adalah cara terbaik untuk memastikan kompiler dan IDE Anda berfungsi dengan baik. Salin atau ketikkan kode berikut ke dalam editor:

#include <iostream>

int main() {
    std::cout << "Halo, Dunia! Saya sedang belajar C++ dengan Dev C++." << std::endl;
    return 0;
}

Kode di atas menggunakan library iostream untuk melakukan input/output, dan fungsi main adalah titik awal eksekusi setiap program C++.

Langkah 4: Menyimpan File

Sebelum mengompilasi, kode harus disimpan. Penting untuk menyimpan file dengan ekstensi yang benar.

Klik File -> Save As... (atau Ctrl + S).

Beri nama file Anda, misalnya program_pertama.cpp. Ekstensi .cpp sangat penting untuk menandakan bahwa ini adalah file sumber C++.

Pilih lokasi penyimpanan yang mudah Anda ingat.

Langkah 5: Kompilasi dan Eksekusi (Build & Run)

Ini adalah langkah inti dalam cara pakai Dev C++: mengubah kode teks yang kita tulis menjadi program yang dapat dijalankan oleh komputer (file executable).

Kompilasi (Build)

Kompilasi adalah proses penerjemahan kode sumber menjadi kode mesin. Jika ada kesalahan sintaks, kompiler akan menampilkannya di jendela "Compile Log".

Klik menu Execute -> Compile, atau gunakan shortcut F9.

Eksekusi (Run)

Jika proses kompilasi berhasil tanpa error, Anda dapat menjalankan program.

Klik menu Execute -> Run, atau gunakan shortcut F10.

Secara default, Dev C++ akan menggabungkan kompilasi dan eksekusi dalam satu langkah. Anda bisa menggunakan shortcut tunggal: Execute -> Compile & Run (atau F11).

Output

Setelah menekan F11, sebuah jendela konsol (Command Prompt) akan muncul secara singkat menampilkan output program Anda:

Halo, Dunia! Saya sedang belajar C++ dengan Dev C++.
Press any key to continue...

Jika Anda melihat teks tersebut, selamat! Anda telah berhasil menggunakan Dev C++ untuk menjalankan program C++ pertama Anda.

Tips Penting Penggunaan Dev C++

Mengelola Proyek

Untuk program yang lebih besar (terdiri dari banyak file), sangat disarankan menggunakan fitur Project. Pilih File -> New -> Project.... Ini akan membantu IDE mengelola ketergantungan antar file Anda.

Debugging

Jika program Anda berjalan tetapi menghasilkan output yang salah (logic error), Anda perlu melakukan debugging. Dev C++ memiliki fitur debugger. Pastikan Anda telah mengaktifkan opsi debugging saat kompilasi (biasanya sudah aktif secara default pada build standar).

Anda bisa mengatur breakpoint (titik henti) dengan mengklik margin kiri editor. Kemudian, jalankan dengan Execute -> Debug (Ctrl + F9) untuk melangkah melalui kode baris per baris.

Pentingnya Compiler

Dev C++ bekerja karena di dalamnya terintegrasi compiler GCC/G++. Pastikan compiler ini terinstal dan terkonfigurasi dengan benar saat instalasi awal. Jika Anda mengalami masalah "compiler not found", itu berarti jalur (path) ke compiler Anda perlu diperbaiki di pengaturan Dev C++.

Dengan menguasai dasar-dasar pembuatan file, penulisan kode, kompilasi, dan eksekusi menggunakan Dev C++, Anda telah meletakkan fondasi yang kuat untuk eksplorasi lebih lanjut dalam dunia pemrograman C++.

Related Posts