Ayam bakar adalah salah satu hidangan klasik yang selalu disukai banyak orang. Aroma smoky yang khas dipadukan dengan bumbu meresap sempurna menjadikannya pilihan tepat untuk santap keluarga, acara kumpul-kumpul, atau sekadar memanjakan lidah. Ternyata, mengolah ayam bakar yang lezat tidaklah sesulit yang dibayangkan. Kuncinya terletak pada pemilihan bahan, proses marinasi yang tepat, dan teknik pembakaran yang benar.
Berikut adalah panduan lengkap mengenai cara mengolah ayam bakar agar hasilnya empuk, bumbunya meresap, dan aromanya menggugah selera.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
1 ekor ayam utuh, potong menjadi 4 atau 8 bagian (sesuai selera)
1 batang serai, memarkan
2 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
2 cm lengkuas, memarkan
Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Garam dan gula pasir secukupnya
Air kelapa atau air biasa secukupnya untuk ungkep
Bahan bumbu halus:
8 siung bawang merah
4 siung bawang putih
3 cm kunyit, bakar sebentar
2 cm jahe
3 butir kemiri, sangrai
1 sdt ketumbar bubuk
1/2 sdt merica bubuk
Bahan olesan (campurkan):
3 sdm kecap manis
1 sdm margarin/mentega
1 sdm air asam jawa (dari 1 sdt asam jawa dilarutkan dengan 2 sdm air)
Opsional: sedikit madu untuk kilauan
Langkah-langkah Mengolah Ayam Bakar
Persiapan Ayam: Cuci bersih potongan ayam. Lumuri dengan perasan jeruk nipis atau sedikit cuka untuk menghilangkan bau amis, lalu bilas kembali hingga bersih. Tiriskan.
Membuat Bumbu Halus: Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan.
Menumis Bumbu: Panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus bersama serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum dan bumbu matang.
Mengungkep Ayam: Masukkan potongan ayam ke dalam tumisan bumbu. Aduk rata hingga bumbu melumuri seluruh permukaan ayam. Tuangkan air kelapa (atau air biasa) hingga ayam terendam. Bumbui dengan garam dan gula secukupnya.
Proses Pengungkepan: Masak ayam dengan api sedang hingga air menyusut dan ayam menjadi empuk. Proses ini sering disebut dengan mengungkep. Pastikan bumbu meresap sempurna ke dalam daging ayam. Jika air sudah menyusut namun ayam belum empuk, tambahkan sedikit air lagi.
Meniriskan Ayam: Setelah ayam empuk dan bumbu meresap, angkat ayam dari wajan. Tiriskan agar tidak terlalu banyak mengandung air saat dibakar. Sisihkan sisa bumbu ungkep.
Membakar Ayam: Siapkan alat bakar, bisa menggunakan teflon datar, grill pan, arang, atau oven.
Proses Pembakaran:
Panggang di Teflon/Grill Pan: Olesi teflon atau grill pan dengan sedikit margarin atau minyak. Letakkan ayam di atasnya.
Olesi dengan Bumbu Olesan: Bolak-balik ayam sambil diolesi dengan campuran bumbu olesan secara merata. Lakukan hingga kedua sisi ayam matang sempurna, berwarna kecoklatan, dan memiliki aroma yang menggoda. Gunakan sisa bumbu ungkep yang kental sebagai tambahan olesan untuk rasa yang lebih kaya.
Panggang di Arang: Jika menggunakan arang, pastikan bara api stabil. Letakkan ayam di atas bara api. Olesi dengan bumbu olesan dan balik secara berkala agar matang merata dan tidak gosong.
Panggang di Oven: Panaskan oven pada suhu 180-200 derajat Celsius. Tata ayam di atas loyang yang sudah dialasi aluminium foil atau kertas roti. Olesi dengan bumbu olesan. Panggang selama kurang lebih 20-30 menit, atau hingga matang dan berwarna kecoklatan. Balik ayam di tengah proses pemanggangan dan olesi lagi dengan bumbu olesan.
Penyajian: Angkat ayam bakar yang sudah matang. Sajikan selagi hangat dengan nasi putih, sambal terasi, lalapan segar seperti timun, selada, dan tomat.
Tips Tambahan untuk Ayam Bakar Sempurna:
Pemilihan Ayam: Gunakan ayam kampung untuk tekstur yang lebih kenyal dan rasa yang lebih otentik, atau ayam potong negeri untuk hasil yang lebih empuk.
Proses Marinasi (Opsional tapi disarankan): Setelah ayam dibumbui dan diungkep, Anda bisa mendiamkannya semalam di kulkas dengan bumbu ungkep agar rasa lebih meresap.
Jangan Terlalu Banyak Cairan Saat Mengungkep: Gunakan secukupnya agar ayam tidak lembek dan bumbu tetap kental.
Api Stabil Saat Membakar: Gunakan api sedang cenderung kecil saat membakar untuk mencegah bagian luar gosong sementara bagian dalam belum matang.
Kreativitas Bumbu Olesan: Jangan ragu untuk berkreasi dengan bumbu olesan. Anda bisa menambahkan madu, kecap inggris, atau sedikit saus sambal sesuai selera.
Mengolah ayam bakar memang membutuhkan sedikit kesabaran, terutama pada tahap pengungkepan. Namun, hasil akhirnya akan sangat memuaskan. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa menyajikan hidangan ayam bakar yang lezat, empuk, dan kaya rasa di rumah. Selamat mencoba!