Cara Membuat Rosemary Roasted Chicken

Ilustrasi Ayam Panggang dengan Rosemary Ayam panggang utuh dengan tangkai rosemary di sekitarnya, disajikan di atas piring.

Ayam panggang rosemary adalah hidangan klasik yang lezat, memadukan aroma khas rosemary dengan kelembutan daging ayam. Memasaknya sendiri di rumah ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan beberapa bahan sederhana dan langkah yang tepat, Anda bisa menyajikan ayam panggang yang kaya rasa dan menggugah selera. Aroma rosemary yang segar akan memenuhi dapur Anda saat ayam dipanggang, menjanjikan kelezatan yang siap dinikmati. Resep ini dirancang agar mudah diikuti bahkan oleh pemula sekalipun, menghasilkan ayam panggang yang juicy di dalam dan kulit yang renyah di luar.

Bahan-Bahan:

Cara Membuat:

  1. Persiapan Ayam: Pastikan ayam benar-benar bersih dan keringkan bagian luar serta dalam rongga ayam menggunakan tisu dapur. Ini kunci agar kulit ayam bisa renyah.
  2. Membuat Bumbu Oles: Dalam mangkuk kecil, campurkan daun rosemary yang sudah dipisahkan, bawang putih cincang, minyak zaitun, garam, dan lada hitam bubuk. Aduk rata hingga membentuk pasta bumbu.
  3. Membumbui Ayam: Oleskan pasta bumbu secara merata ke seluruh permukaan ayam, termasuk di bawah kulit bagian dada dan paha jika memungkinkan. Anda juga bisa memasukkan beberapa tangkai rosemary dan potongan bawang putih ke dalam rongga ayam untuk menambah aroma dari dalam. Jika menggunakan lemon, masukkan potongan lemon ke dalam rongga ayam.
  4. Memanaskan Oven: Panaskan oven pada suhu 200°C (400°F).
  5. Memanggang Ayam: Letakkan ayam di atas loyang atau pinggan tahan panas. Jika menggunakan sayuran pendamping, tata sayuran di sekitar ayam dan lumuri dengan sedikit minyak zaitun, garam, dan lada.
  6. Proses Panggang: Panggang ayam selama kurang lebih 1 jam 15 menit hingga 1 jam 30 menit, atau hingga daging matang sempurna dan suhu internal mencapai 75°C (165°F) saat diukur menggunakan termometer daging di bagian paha (tidak menyentuh tulang). Selama proses pemanggangan, Anda bisa menyiram-nyiram ayam dengan sari daging yang keluar dari loyang setiap 20-30 menit sekali agar ayam tetap lembap.
  7. Pengulitan (Opsional): Jika Anda ingin kulit ayam lebih renyah, Anda bisa meningkatkan suhu oven menjadi 220°C (425°F) selama 10-15 menit terakhir proses pemanggangan, sambil terus diawasi agar tidak gosong.
  8. Mengistirahatkan Ayam: Setelah matang, keluarkan ayam dari oven. Tutup longgar dengan aluminium foil dan biarkan beristirahat selama 10-15 menit sebelum dipotong. Proses ini penting agar sari daging merata kembali ke seluruh bagian ayam, sehingga ayam lebih juicy saat dipotong.
  9. Penyajian: Potong-potong ayam panggang dan sajikan selagi hangat. Anda bisa menambahkan sayuran panggang sebagai pendampingnya, serta saus gravy yang dibuat dari sari daging di loyang.

Tips Tambahan:

Untuk rasa yang lebih meresap, Anda bisa membumbui ayam beberapa jam sebelumnya atau bahkan semalam sebelumnya dan menyimpannya di lemari es. Pastikan untuk mengeluarkan ayam dari kulkas sekitar 30 menit sebelum dipanggang agar suhunya tidak terlalu dingin.