Bahasa pemrograman Golang adalah, atau yang sering dikenal sebagai Go, sebuah bahasa pemrograman berorientasi sistem yang dikembangkan oleh Google. Bahasa ini dirancang dengan tujuan utama untuk meningkatkan produktivitas dalam pengembangan perangkat lunak modern, terutama untuk sistem berskala besar dan infrastruktur jaringan yang kompleks. Go diperkenalkan pertama kali oleh Robert Griesemer, Rob Pike, dan Ken Thompson, tiga nama besar dalam dunia komputasi.
Filosofi inti di balik Golang adalah kesederhanaan, efisiensi, dan kemudahan dalam konkurensi. Dalam dunia di mana multi-core processor menjadi standar, Go dirancang dari awal untuk memanfaatkan kemampuan paralelisme secara maksimal tanpa harus bergantung pada kompleksitas yang sering ditemukan pada bahasa lain seperti C++ atau Java.
Golang lahir dari rasa frustrasi para pengembang Google terhadap kompleksitas bahasa pemrograman saat itu dalam menangani sistem yang masif dan proses kompilasi yang lambat. Mereka menginginkan bahasa yang memiliki kecepatan kompilasi layaknya C namun dengan kemudahan penggunaan seperti Python. Hasilnya adalah Go: bahasa yang diketik secara statis (statically typed) namun sintaksnya sangat minimalis dan mudah dibaca.
Salah satu fitur paling revolusioner dari Go adalah dukungan bawaannya untuk konkurensi melalui konsep Goroutine dan Channel. Goroutine adalah fungsi yang berjalan secara independen dan ringan, membutuhkan memori yang jauh lebih kecil dibandingkan thread tradisional OS. Channel berfungsi sebagai pipa aman untuk komunikasi antar Goroutine, memastikan bahwa akses ke data bersama dilakukan secara terstruktur, yang secara drastis mengurangi potensi terjadinya kondisi balapan (race conditions).
Popularitas Go meroket dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam domain pengembangan infrastruktur cloud, microservices, dan alat DevOps. Ada beberapa alasan fundamental mengapa komunitas developer dan perusahaan besar mengadopsi Golang:
Go dikompilasi langsung menjadi kode mesin (native machine code). Proses kompilasinya sangat cepat, yang mempercepat siklus pengembangan dan pengujian. Selain itu, program yang dihasilkan memiliki performa eksekusi yang mendekati bahasa tingkat rendah seperti C/C++.
Seperti yang telah disebutkan, Goroutine dan Channel membuat penulisan aplikasi paralel menjadi intuitif dan aman. Hal ini krusial untuk server modern yang harus menangani ribuan koneksi secara bersamaan.
Meskipun Go cepat, ia tetap menyediakan Garbage Collector (GC) yang sangat efisien. GC di Go dirancang untuk memiliki jeda (pause time) yang minimal, memastikan aplikasi tetap responsif bahkan saat membersihkan memori.
Go memiliki standar library yang luar biasa, terutama untuk kebutuhan jaringan (networking) dan pengembangan web server. Anda dapat membangun server HTTP yang fungsional tanpa perlu bergantung pada banyak pustaka pihak ketiga yang besar.
Sintaks Go sengaja dibuat sederhana. Tidak ada pewarisan kelas (class inheritance), tidak ada penggabungan fungsi (function overloading), dan sedikit kata kunci. Hal ini mengurangi ambiguitas dan memudahkan developer baru untuk segera produktif.
Bahasa pemrograman Golang adalah pilihan utama untuk:
Secara keseluruhan, Golang menawarkan keseimbangan yang sangat baik antara kecepatan eksekusi bahasa terkompilasi dan kemudahan pengembangan bahasa modern. Jika Anda mencari alat yang kuat untuk membangun perangkat lunak sistem yang efisien di era cloud computing, memahami apa itu bahasa pemrograman Golang adalah langkah awal yang sangat tepat.
Artikel ini dibuat untuk memberikan tinjauan mendalam mengenai bahasa pemrograman Go.