Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, seringkali kita merasa kehilangan arah atau sekadar menjalani rutinitas tanpa makna yang mendalam. Namun, selalu ada panggilan untuk sebuah perubahan, sebuah perbaikan, yang mengarah pada kehidupan yang lebih bermakna dan bermanfaat. Panggilan itu adalah Ayo Tarbiyah.
Tarbiyah, dalam makna yang luas, adalah proses mendidik, mengasuh, dan memperbaiki diri serta lingkungan di sekitar kita. Ini bukan sekadar pengajian mingguan atau belajar kitab suci semata, meskipun hal tersebut merupakan bagian integralnya. Tarbiyah adalah sebuah perjalanan holistik yang mencakup aspek spiritual, intelektual, emosional, dan sosial.
Mengapa penting bagi kita untuk meresapi konsep Ayo Tarbiyah ini? Pertama, tarbiyah membantu kita memahami hakikat diri kita yang sebenarnya. Dalam kesibukan sehari-hari, kita mungkin lupa akan tujuan keberadaan kita. Melalui tarbiyah, kita diingatkan kembali tentang hubungan kita dengan Sang Pencipta, tentang amanah yang diemban, dan tentang potensi luar biasa yang ada dalam diri kita.
Proses ini menstimulasi pertumbuhan spiritual. Kita belajar untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah yang khusyuk, refleksi diri, dan memahami ayat-ayat-Nya. Ini membangun fondasi ketenangan batin, kekuatan moral, dan keyakinan yang kokoh dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan. Ketika hati kita terhubung dengan sumber kebaikan, masalah sebesar apapun akan terasa lebih ringan untuk dihadapi.
Tarbiyah tidak hanya berhenti pada dimensi spiritual. Ia juga mendorong kita untuk terus belajar dan mengasah intelektual. Kita diajak untuk menggali ilmu pengetahuan, baik yang bersifat agama maupun umum, karena Islam mengajarkan pentingnya ilmu bagi setiap Muslim. Pengetahuan yang didapat kemudian harus diimbangi dengan pemahaman yang mendalam dan kemampuan untuk menerapkannya dalam kehidupan.
Lebih jauh lagi, Ayo Tarbiyah mengajak kita untuk mengembangkan empati dan kepedulian sosial. Proses tarbiyah yang benar akan membentuk individu yang peka terhadap kondisi sekitarnya. Kita belajar untuk tidak hanya mementingkan diri sendiri, tetapi juga peduli terhadap nasib sesama, membantu mereka yang membutuhkan, dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Tarbiyah mengajarkan kita bagaimana berinteraksi dengan keluarga, tetangga, rekan kerja, dan seluruh lapisan masyarakat dengan cara yang santun, bijaksana, dan penuh kasih. Ini menciptakan ikatan sosial yang kuat, mengurangi potensi konflik, dan membangun lingkungan yang harmonis. Ketika setiap individu berusaha memperbaiki dirinya sendiri, maka perbaikan pada skala masyarakat akan tercipta secara alami.
Bagaimana kita bisa memulai atau memperdalam perjalanan tarbiyah ini? Ayo Tarbiyah mengajak kita untuk mengambil langkah nyata:
Perjalanan tarbiyah adalah sebuah maraton, bukan sprint. Akan ada tantangan dan terkadang kemunduran. Namun, dengan niat yang tulus, keistiqamahan, dan doa, kita akan terus bergerak maju. Mari bersama-sama kita jadikan semangat Ayo Tarbiyah ini sebagai motor penggerak untuk membentuk diri kita menjadi pribadi yang lebih baik, berakhlak mulia, berilmu luas, dan bermanfaat bagi sesama. Ini adalah investasi terbaik untuk dunia dan akhirat kita.