Ikon ayam bacem bakar

Ayam Bumbu Bacem Bakar: Kelezatan Tradisional yang Menggugah Selera

Ayam bumbu bacem bakar merupakan salah satu hidangan Nusantara yang tak lekang oleh waktu. Perpaduan cita rasa manis legit dari bumbu bacem dengan aroma smoky khas bakaran, menciptakan sensasi rasa yang unik dan sulit ditolak. Hidangan ini seringkali menjadi primadona di berbagai acara keluarga, kenduri, hingga santapan sehari-hari. Keistimewaannya terletak pada proses pengolahan yang memadukan teknik memasak basah dengan pembakaran, menghasilkan daging ayam yang empuk di dalam namun memiliki lapisan luar yang sedikit renyah dan berkaramel.

Bumbu bacem sendiri adalah ciri khas kuliner Jawa yang identik dengan penggunaan gula merah, kecap manis, dan rempah-rempah aromatik seperti lengkuas, jahe, ketumbar, serta daun salam. Proses memasak bacem umumnya dilakukan dengan merebus bahan utama (dalam hal ini ayam) bersama bumbu-bumbu tersebut hingga air meresap dan kuah mengental menyerupai karamel. Setelah itu, ayam bacem siap untuk dibakar. Pembakaran ini dilakukan di atas bara api, teflon, atau bahkan di dalam oven. Hasilnya, ayam akan mengeluarkan aroma yang semakin menggoda selera, dan setiap gigitannya akan terasa kaya akan rasa manis, gurih, dan sedikit pedas dari rempah.

Bahan-bahan:

Cara Membuat:

  1. Cuci bersih potongan ayam, tiriskan.
  2. Siapkan wajan, masukkan potongan ayam, daun salam, serai, lengkuas, jahe, gula merah, kecap manis, ketumbar bubuk, merica bubuk, dan garam.
  3. Tuangkan air kelapa atau air biasa hingga ayam terendam. Aduk rata.
  4. Masak dengan api sedang hingga mendidih. Kecilkan api, tutup wajan, dan masak terus hingga bumbu meresap dan kuah menyusut serta mengental seperti karamel. Sesekali aduk agar tidak gosong. Proses ini bisa memakan waktu sekitar 30-45 menit, tergantung ukuran potongan ayam.
  5. Setelah bumbu meresap dan mengental, angkat potongan ayam dari sisa bumbu bacem. Sisihkan bumbu kentalnya.
  6. Panaskan alat bakar (arang, teflon, atau oven).
  7. Bakar potongan ayam di atas api atau alat bakar yang sudah disiapkan. Sambil dibakar, olesi ayam dengan sisa bumbu bacem kental yang tadi disisihkan agar warnanya cantik dan rasanya semakin meresap.
  8. Balik ayam secara berkala agar matang merata dan tidak gosong. Bakar hingga kedua sisi berwarna kecoklatan dan sedikit berkaramel.
  9. Angkat ayam bumbu bacem bakar dan sajikan selagi hangat.

Untuk mendapatkan hasil terbaik, pilihlah ayam kampung atau ayam jantan yang memiliki tekstur daging lebih padat dan rasa yang lebih gurih. Namun, ayam broiler pun tetap bisa diolah menjadi hidangan yang lezat. Kunci kelezatan ayam bumbu bacem bakar terletak pada keseimbangan rasa manis dan gurih dari bumbu, serta aroma khas yang dihasilkan dari proses pembakaran. Penggunaan air kelapa sebagai pengganti air biasa akan memberikan rasa manis alami yang lebih legit dan aroma yang lebih khas.

Proses pembakaran sangat krusial untuk memberikan sentuhan akhir yang sempurna. Jika menggunakan arang, pastikan arang sudah benar-benar membara agar panasnya merata dan ayam matang sempurna tanpa gosong. Jika menggunakan teflon, gunakan api sedang dan olesi teflon dengan sedikit minyak atau margarin agar ayam tidak lengket. Sementara itu, jika menggunakan oven, panaskan oven terlebih dahulu pada suhu sekitar 180-200 derajat Celsius, lalu panggang ayam sambil sesekali diolesi bumbu.

Ayam bumbu bacem bakar sangat nikmat disajikan bersama nasi putih hangat, sambal terasi atau sambal kecap, serta lalapan segar seperti timun, selada, dan kemangi. Kombinasi rasa manis, gurih, sedikit pedas, dan aroma smoky yang kaya, akan menjadikan hidangan ini favorit di meja makan Anda. Selain itu, bumbu bacem ini juga bisa diolah menjadi variasi lain, seperti telur bacem atau tahu bacem, yang juga memiliki penggemar setia tersendiri. Mencicipi ayam bumbu bacem bakar adalah sebuah perjalanan rasa yang akan membawa Anda menyelami kekayaan kuliner Indonesia yang autentik dan penuh kehangatan.