Minggu pertama dalam kehidupan ayam broiler adalah periode paling krusial. Di umur 7 hari, anak ayam Anda telah melewati fase awal yang rentan dan mulai menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang signifikan. Pada tahap ini, penyesuaian dan perhatian khusus terhadap beberapa aspek penting akan sangat menentukan keberhasilan budidaya ayam broiler Anda. Fokus utama adalah memastikan pertumbuhan yang optimal, kesehatan prima, dan pencegahan penyakit.
Pada usia 7 hari, ayam broiler biasanya telah beradaptasi dengan lingkungan kandang dan memulai fase pertumbuhan aktif. Berat badan mereka biasanya sudah berlipat ganda dari saat menetas. Sistem pencernaan mereka semakin matang, memungkinkan penyerapan nutrisi yang lebih efisien dari pakan. Oleh karena itu, pakan yang diberikan haruslah berkualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan nutrisi mereka yang sedang berkembang pesat.
Ada beberapa elemen penting yang perlu Anda perhatikan secara seksama pada ayam broiler di usia 7 hari:
Pakan starter untuk ayam broiler di umur 7 hari harus kaya akan protein (sekitar 20-23%), energi, vitamin, dan mineral. Kualitas pakan yang baik akan mendukung pertumbuhan tulang, otot, dan organ internal yang sehat. Pastikan pakan selalu tersedia dan mudah dijangkau oleh semua anak ayam. Hindari penimbunan pakan yang berlebihan yang bisa menyebabkan tumbuhnya jamur atau bakteri. Pemberian pakan sebaiknya dilakukan beberapa kali sehari untuk menjaga kesegarannya.
Di usia 7 hari, anak ayam broiler masih membutuhkan suhu kandang yang stabil dan hangat, yaitu sekitar 28-30 derajat Celsius. Anda bisa menggunakan pemanas atau lampu bohlam yang diatur jaraknya untuk menjaga suhu ideal. Pastikan sirkulasi udara di dalam kandang baik namun tidak menimbulkan angin kencang yang langsung mengenai ayam. Ventilasi yang baik membantu mengurangi kelembaban dan mencegah penumpukan gas berbahaya seperti amonia, yang dapat mengganggu kesehatan pernapasan ayam.
Air minum adalah komponen vital untuk kelangsungan hidup dan pertumbuhan ayam broiler. Pastikan tempat minum selalu terisi dengan air bersih dan segar. Periksa secara rutin apakah ada kotoran atau sisa pakan yang masuk ke dalam tempat minum. Kebersihan air minum sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit.
Kepadatan kandang yang terlalu tinggi dapat menyebabkan stres, persaingan antar ayam untuk mendapatkan pakan dan air, serta meningkatkan risiko penyebaran penyakit. Untuk ayam broiler umur 7 hari, idealnya setiap meter persegi kandang dihuni oleh tidak lebih dari 10-12 ekor. Perhatikan tanda-tanda kepadatan yang berlebihan seperti ayam yang berdesakan atau saling mematuk.
Kebersihan kandang adalah kunci utama pencegahan penyakit. Lakukan pembersihan rutin terhadap alas kandang (litter) untuk menjaga kelembaban tetap optimal dan mencegah pertumbuhan bakteri. Singkirkan kotoran yang menumpuk dan tambahkan alas kandang baru jika diperlukan. Sanitasi tempat pakan dan tempat minum juga harus dilakukan secara berkala.
Amati perilaku anak ayam Anda setiap hari. Perhatikan apakah ada ayam yang terlihat lesu, tidak nafsu makan, mengalami diare, atau menunjukkan gejala penyakit lainnya. Deteksi dini sangat penting agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat. Jika ditemukan ayam yang sakit, segera pisahkan dari kelompoknya untuk mencegah penularan dan konsultasikan dengan ahli peternakan atau dokter hewan jika diperlukan.
Pada usia ini, tantangan yang sering dihadapi adalah masalah pencernaan (seperti kembung atau diare) dan penyakit pernapasan. Pemberian probiotik atau vitamin dalam air minum dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan daya tahan tubuh ayam. Pengaturan suhu dan ventilasi yang tepat juga sangat efektif dalam mencegah gangguan pernapasan.
Memperhatikan ayam broiler umur 7 hari secara detail merupakan investasi penting untuk mencapai hasil panen yang maksimal. Dengan perawatan yang tepat, anak ayam Anda akan tumbuh sehat, kuat, dan siap untuk fase pertumbuhan selanjutnya.