Representasi visual kandungan asam folat.
Folavit 100 mg adalah nama dagang untuk suplemen yang mengandung zat aktif Asam Folat (Vitamin B9). Dosis 100 mcg (mikrogram) ini umumnya merupakan dosis standar yang direkomendasikan untuk kebutuhan harian tertentu, terutama bagi kelompok yang rentan atau memerlukan suplementasi lebih intensif. Asam folat adalah vitamin esensial yang memainkan peran vital dalam sintesis DNA, pembelahan sel, dan metabolisme asam amino. Tubuh manusia tidak dapat memproduksi asam folat sendiri, sehingga harus diperoleh melalui makanan atau suplemen seperti Folavit 100 mg.
Pentingnya vitamin B9 ini seringkali ditekankan karena kontribusinya pada berbagai fungsi biologis krusial. Tanpa asupan yang memadai, dapat terjadi gangguan serius pada sistem tubuh. Berikut adalah beberapa fungsi utamanya:
Meskipun kebutuhan harian orang dewasa rata-rata berbeda, Folavit 100 mg sering diresepkan atau disarankan untuk kondisi spesifik di mana kebutuhan folat meningkat atau asupan diet tidak mencukupi.
Penggunaan paling krusial adalah pada periode prakonsepsi dan kehamilan. Suplementasi asam folat sebelum dan selama awal kehamilan terbukti secara signifikan mengurangi risiko cacat tabung saraf (Neural Tube Defects/NTDs) pada janin, seperti spina bifida.
Selain itu, Folavit 100 mg juga bermanfaat untuk:
Dosis Folavit 100 mg harus selalu mengikuti anjuran dokter atau tenaga kesehatan profesional, karena kebutuhan dapat bervariasi. Umumnya, dosis ini dikonsumsi satu kali sehari, bersamaan dengan makanan untuk meningkatkan penyerapan dan meminimalisir iritasi lambung, meskipun beberapa panduan menyarankan dikonsumsi saat perut kosong.
Penting untuk diingat bahwa meskipun asam folat adalah vitamin yang larut dalam air (artinya kelebihan biasanya akan dibuang melalui urin), mengonsumsi dosis yang jauh melebihi kebutuhan tanpa indikasi medis spesifik tidak dianjurkan. Konsultasi profesional kesehatan adalah langkah terbaik sebelum memulai regimen suplementasi jangka panjang.
Folavit 100 mg umumnya dianggap aman bila dikonsumsi dalam dosis yang dianjurkan. Efek samping yang serius jarang terjadi. Namun, pada beberapa individu yang sangat sensitif, reaksi ringan seperti mual, kembung, atau perubahan nafsu makan mungkin terjadi.
Peringatan utama terkait suplementasi folat adalah: mengonsumsi asam folat dosis tinggi dalam jangka panjang tanpa memantau kadar Vitamin B12 dapat menutupi gejala kekurangan Vitamin B12. Kekurangan B12 yang tidak terdiagnosis dapat menyebabkan kerusakan saraf permanen. Oleh karena itu, jika Anda mengonsumsi suplemen asam folat secara teratur, pastikan kadar B12 Anda juga diperiksa secara berkala.