Panduan Lengkap: Cara Mengisi Bensin Kendaraan dengan Aman dan Efisien

Ilustrasi Proses Pengisian Bahan Bakar

Mengisi bensin seringkali dianggap sebagai rutinitas sederhana, namun ada beberapa langkah penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan prosesnya berjalan aman, efisien, dan tepat sesuai prosedur. Baik Anda menggunakan mobil pribadi, motor, atau kendaraan lainnya, mengikuti panduan yang benar dapat mencegah tumpahan, kerusakan mesin, dan risiko kebakaran.

1. Persiapan Sebelum Mendekati SPBU

Keamanan adalah prioritas utama di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Sebelum memasuki area pengisian, lakukan persiapan berikut:

2. Memilih Jenis Bahan Bakar yang Tepat

Kesalahan fatal dalam pengisian bensin adalah salah memilih oktan atau jenis bahan bakar. Setiap kendaraan memiliki spesifikasi minimal yang direkomendasikan oleh pabrikan, yang biasanya tertera pada stiker di pintu tangki atau buku manual.

  1. Pahami Kebutuhan Kendaraan: Periksa apakah kendaraan Anda membutuhkan Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), Pertamax Turbo (RON 98), atau Diesel. Menggunakan bahan bakar dengan angka oktan terlalu rendah dari yang disarankan dapat menyebabkan knocking (ngelitik) dan merusak mesin dalam jangka panjang.
  2. Pastikan Nozzle yang Benar: Di beberapa SPBU, nozzle untuk bensin dan solar memiliki warna yang berbeda. Pastikan Anda mengambil nozzle yang sesuai dengan kendaraan Anda.

3. Prosedur Pengisian Bensin yang Efektif

Setelah kendaraan terparkir dengan aman dan mesin mati, ikuti langkah-langkah pengisian:

  1. Masukkan Nozzle: Masukkan ujung nozzle ke dalam lubang pengisian tangki. Pastikan nozzle terpasang dengan kencang dan tidak miring.
  2. Tarik Tuas Pengisi: Tarik tuas pada nozzle untuk memulai aliran bensin. Beberapa nozzle modern memiliki pengunci pengaman, Anda bisa menggunakannya agar tidak perlu menahan tuas selama proses pengisian.
  3. Pantau Indikator Volume: Perhatikan meteran yang menunjukkan jumlah liter dan total biaya. Isi sesuai dengan kebutuhan Anda (misalnya, hingga penuh atau sejumlah nominal tertentu).
  4. Jangan Mengisi Sampai Tumpah: Ini adalah kesalahan umum. Ketika tangki sudah hampir penuh, bensin akan mulai memuai. Biasanya, sistem tangki dirancang untuk menyisakan ruang kosong sekitar 10-15% dari total volume untuk ekspansi uap. Jika Anda mengisi hingga nozzle otomatis memutus aliran, biarkan saja. Jangan memaksakan untuk mengisi lebih banyak karena dapat menyebabkan bensin meluap saat suhu meningkat.
  5. Tunggu Sebentar Sebelum Mencabut: Setelah aliran berhenti otomatis, tunggu sekitar 5-10 detik sebelum mencabut nozzle. Hal ini bertujuan agar sisa bensin di selang kembali masuk ke tangki penyimpanan.

4. Setelah Pengisian Selesai

Setelah Anda selesai mengisi, proses belum berakhir. Langkah penutupan sangat krusial untuk keamanan.

Tips Tambahan untuk Efisiensi
Mengisi bensin di pagi hari saat suhu udara lebih dingin seringkali lebih baik. Pada suhu yang lebih rendah, bensin lebih padat, yang berarti volume liter yang Anda beli mengandung massa energi yang sedikit lebih banyak dibandingkan saat Anda mengisinya di tengah hari yang panas.

Memahami cara mengisi bensin yang benar tidak hanya tentang kecepatan, tetapi lebih kepada pencegahan bahaya dan pemeliharaan jangka panjang kendaraan Anda. Selalu utamakan keselamatan dan ikuti prosedur yang ditetapkan di setiap SPBU.