Bensin yang Cocok untuk Aerox 155: Memaksimalkan Performa

Yamaha Aerox 155 adalah salah satu skutik premium yang populer di Indonesia berkat performa mesin Blue Core 155cc-nya yang responsif dan desainnya yang sporty. Untuk menjaga performa puncak dan keawetan mesin, pemilihan bahan bakar yang tepat menjadi krusial. Banyak pengguna baru atau yang baru beralih dari motor berkapasitas kecil sering kali bertanya, bensin apa yang paling cocok untuk Aerox 155?

Secara umum, rekomendasi bahan bakar didasarkan pada kompresi mesin. Aerox 155 dirancang dengan rasio kompresi yang cukup tinggi untuk menghasilkan tenaga maksimal, sehingga membutuhkan bahan bakar dengan angka Oktan (RON) yang memadai.

Ilustrasi Skuter Aerox 155 Aerox 155

Ilustrasi mesin yang membutuhkan bahan bakar berkualitas.

Memahami Angka RON (Research Octane Number)

Rasio kompresi standar pada Yamaha Aerox 155 generasi terbaru adalah sekitar 11.6:1. Angka ini tergolong cukup tinggi untuk mesin skutik. Mesin dengan rasio kompresi tinggi membutuhkan bahan bakar yang lebih tahan terhadap panas dan tekanan sebelum terjadi pembakaran spontan (ngelitik atau knocking).

Secara umum, pabrikan merekomendasikan minimal RON 90 atau lebih tinggi. Di Indonesia, pilihan yang tersedia adalah Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), dan Pertamax Turbo (RON 98).

Rekomendasi Utama: Pertamax (RON 92)

Untuk penggunaan harian yang seimbang antara biaya dan performa, Pertamax (RON 92) seringkali menjadi pilihan paling ideal dan paling sering direkomendasikan.

Mengapa RON 92?

  1. Mencegah Ngelitik: RON 92 memberikan proteksi yang sangat baik terhadap fenomena detonasi (ngelitik) pada kondisi lalu lintas padat atau saat mesin bekerja keras di putaran tinggi, yang sering terjadi pada Aerox 155.
  2. Performa Optimal: Bahan bakar ini memungkinkan sistem ECU (Engine Control Unit) bekerja sesuai programnya, menghasilkan torsi dan tenaga yang stabil sesuai klaim pabrikan.
  3. Keseimbangan Harga: Meskipun sedikit lebih mahal dari RON 90, selisih harganya sepadan dengan peningkatan perlindungan mesin jangka panjang.

Alternatif Lain dan Pertimbangan Khusus

1. Menggunakan Pertalite (RON 90)

Secara teknis, Aerox 155 masih bisa menggunakan Pertalite (RON 90), terutama jika Anda berkendara dengan santai dan tidak sering membawa beban berat. Namun, ada risiko jika Anda sering melakukan akselerasi mendadak atau menempuh perjalanan jarak jauh dengan kecepatan konstan. ECU mungkin akan melakukan penyesuaian (retard timing) untuk mencegah ngelitik, yang dampaknya bisa mengurangi sedikit efisiensi bahan bakar dan tenaga puncak yang dihasilkan.

2. Menggunakan Pertamax Turbo (RON 98)

Jika Anda menginginkan performa maksimal, sering melakukan modifikasi mesin (porting/tuning), atau sering riding di jalur pegunungan yang menuntut kerja keras mesin lebih, Pertamax Turbo (RON 98) adalah pilihan terbaik. RON yang lebih tinggi menjamin pembakaran paling bersih dan efisien tanpa risiko detonasi sama sekali, namun tentu saja diikuti dengan biaya operasional yang lebih tinggi.

Catatan Penting: Kualitas Bahan Bakar dan Oksigenat

Selain angka oktan, pastikan Anda mengisi di SPBU resmi dan terpercaya. Bahan bakar yang bersih dan mengandung aditif pembersih (seperti yang diklaim oleh Pertamax series) membantu menjaga kebersihan injektor dan ruang bakar mesin injeksi canggih seperti yang ada pada Aerox 155 Anda. Mesin injeksi sangat sensitif terhadap kotoran dan kualitas bahan bakar yang buruk.

Kesimpulan untuk Aerox 155

Untuk memaksimalkan daya tahan mesin Blue Core Yamaha Aerox 155 dan mendapatkan performa yang konsisten, sangat disarankan untuk menggunakan bahan bakar minimal RON 92 (Pertamax). Ini memberikan perlindungan terbaik terhadap kompresi tinggi mesin Anda. Anggaplah investasi lebih pada bensin berkualitas sebagai bentuk perawatan preventif untuk motor kesayangan Anda.