Struktur dasar pemrograman terstruktur.
Bahasa Pascal adalah sebuah bahasa pemrograman imperatif dan prosedural yang dirancang pada akhir tahun 1960-an oleh Niklaus Wirth. Tujuan utama penciptaannya adalah untuk mendorong praktik pemrograman yang baik dan memperkenalkan konsep pemrograman terstruktur (structured programming) kepada para siswa. Nama bahasa ini diambil sebagai penghormatan kepada matematikawan dan fisikawan Prancis terkenal, Blaise Pascal.
Secara fundamental, bahasa Pascal adalah bahasa yang sangat menekankan keterbacaan kode dan validitas program. Wirth merancang Pascal agar sintaksnya jelas, minimalis, dan konsisten. Ini membuatnya menjadi alat pedagogis yang sangat efektif untuk mengajarkan dasar-dasar logika pemrograman tanpa terbebani oleh kerumitan fitur-fitur yang berlebihan yang sering ditemukan pada bahasa lain pada masa itu.
Implementasi pertama Pascal muncul pada awal tahun 1970-an. Popularitasnya mulai meroket ketika versi-versi seperti Turbo Pascal dari Borland dirilis pada tahun 1980-an. Turbo Pascal menjadi sangat populer di platform DOS karena kecepatannya dalam kompilasi dan lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) yang sederhana namun kuat. Ini menjadi pintu gerbang bagi jutaan programmer pemula untuk masuk ke dunia komputasi.
Meskipun sempat didominasi oleh bahasa berorientasi objek seperti C++ dan Java, warisan Pascal tetap hidup. Salah satu penerus utamanya adalah Delphi, yang mengadaptasi sintaks Pascal ke dalam lingkungan pengembangan objek visual yang kuat. Namun, dalam konteks pendidikan, implementasi modern seperti Free Pascal (FPC) terus memastikan bahwa konsep pemrograman terstruktur yang diajarkan Pascal tetap relevan.
Apa yang membuat bahasa Pascal adalah unik terletak pada penekanan strukturalnya. Beberapa karakteristik utamanya meliputi:
Untuk memberikan gambaran visual tentang bagaimana bahasa Pascal adalah tampak, berikut adalah contoh program "Hello World" sederhana:
program HaloDunia;
uses crt;
begin
writeln('Halo, Dunia Pemrograman!');
readkey; { Menunggu input pengguna sebelum keluar }
end.
Perhatikan penggunaan `begin` dan `end.` (dengan titik) yang menjadi ciri khas blok program Pascal.
Meskipun Pascal mungkin tidak lagi menjadi bahasa utama dalam pengembangan web atau aplikasi skala besar seperti Python atau JavaScript, perannya dalam pendidikan informatika sangat krusial. Banyak kursus pengantar ilmu komputer masih menggunakannya karena kemampuannya yang luar biasa dalam mengajarkan konsep algoritma, struktur data, dan logika pemrograman secara murni.
Selain itu, turunan Pascal seperti Object Pascal (digunakan di Delphi dan Lazarus) masih digunakan untuk pengembangan aplikasi desktop Windows dan Linux yang memerlukan kecepatan eksekusi tinggi dan GUI yang responsif. Jadi, memahami bahasa Pascal adalah langkah awal yang kokoh untuk menguasai paradigma pemrograman yang lebih kompleks di kemudian hari. Ia adalah akar dari banyak praktik pengkodean baik yang kita gunakan hari ini.